Ini adalah postingan pertamaku di
tahun 2014.. He.. To the point, setelah wisuda bulan Oktober 2013, aku dan
adekku merencanakan berlibur ke Bali. Awalnya sih mau berangkat ke Bali tanggal
28 Desember, biar bisa tahun baru 2014 di sana, eh harga tiketnya ciiiiin
selangiiit…, finally kami beli tiket pesawat setelah tahun baru, berangkat
tanggal 4 Januari 2014 seharga Rp.1.626.000,- untuk 2 orang dan pulang tanggal
11 Januari 2014 seharga Rp.1.384.000,- untuk 2 orang. Kami berangkat dari
Banjarmasin (Bandara Syamsudin Noor) transit Surabaya (Bandara Juanda)
menggunakan pesawat lion air dan dari Surabaya (Bandara Juanda) ke Denpasar
(Bandara Ngurah Rai) menggunakan pesawat wings air. Tiba di Ngurah Rai sekitar
pukul 21.00 WITA, kami di jemput oleh saudara sepupu kami yang sudah lama
bekerja di Denpasar. Malam itu kebetulan malam Minggu, jadi berkelilinglah kami
menikmati malam di Denpasar, sambil cari makan, kelaperan.. hiks.. Setelah
makan barulah kami menuju tempat tinggal saudara sepupu kami, kami
dipersilahkan untuk tinggal di tempatnya selama liburan, lumayan ngirit uang
untuk penginapan.. hehhee..
Besoknya tanggal 5 Januari,
saudara kami mengajak pergi ke Bedugul, tepatnya menuju Kebun Raya Eka Karya, terletak di wilayah Kabupaten Tabanan, Bedugul. Di sana kami
tidak melewatkan untuk berfoto di depan Patung Kumbakarna Laga.
And gk ketinggalan juga kami
berfoto dengan memperlihatkan keindahan panorama di Kebun Raya Eka Karya,
Bedugul.
Setelah itu, perjalanan kami
lanjutkan menuju pasar Candi Kuning di Bedugul. Di sini kami belanja cemilan
untuk di perjalanan. Dasarnya narsis, ya tetep aja di pasar juga berfoto ria..
Di perjalanan pulang kami terkesima
dengan indahnya Danau Buyan, so berhentilah kami untuk mendokumentasikannya.
Keesokan harinya, tanggal 6
Januari kami berencana ke Pantai Kuta. Kali ini kami berangkat berdua aja karena
saudara sepupu kami lagi kerja. Kami mulai perjalanan dari Jalan Gunung
Andakasa, Denpasar Barat, tempat dimana kami tinggal. Waktu itu kami melewati
Tol Benoa, pas ketemu tulisan “Ke Bandara or Ke
Nusadua” eh adekku justru belok ke Nusadua, seharusnya ke jurusan
bandara lebih dekat ke Pantai Kuta, karena terlanjur dan gk bisa puter balik,
yaudahlah kami nikmati aja pemandangan sepanjang Tol Benoa.
Akhirnya setelah kami melewati ujung dari Tol Benoa, kami belok ke arah Jl. Pantai Kuta 1, arah selatan
Denpasar, ke Pantai Kuta. Selamat datang di Pantai Kuta.
Karena kami tiba di Pantai Kuta
sekitar jam 4 sore, jadi kami memutuskan untuk menunggu sunset di Pantai Kuta.
Matahari pada sore itu lebih sering tertutup awan, hanya terlihat sesekali
saja.
Tanggal 7 Januari kami berencana
ke Tanah Lot, tapi kami nunggu sodara kami pulang kerja dulu, so berangkatlah
kami sekitar jam 4 sore. Jalan yang kami lalui menuju ke Tanah Lot yang terletak
di Desa Braban, Kec. Kediri Tabanan, waktu itu macet
pokoknya crowded deh.. Namun begitu sesampainya di sana, semua itu terbayarkan
dengan keindahan panorama di sana.
Oh ya, tiket masuk ke Tanah Lot
yaitu Rp.12.000,- untuk satu orang. Di Tanah Lot juga terdapat pertunjukkan
tari kecak, harga tiket pertunjukkan tari kecak di sana yaitu Rp.50.000,- untuk
satu orang nya. Waktu itu pertunjukkan tari kecak dimulai pukul 18.30 WITA,
tentu saja kami tidak akan melewatkannya.
Setelah selesai menonton
pertunjukkan tari kecak di Tanah Lot, kami bergegas pulang. Kami sampai di
rumah sekitar pukul 20.30 WITA.
Keesokan harinya, tanggal 8 kami
berangkat menuju Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park terletak di Jalan
Raya Uluwatu, Badung, pada pukul 11.00 WITA. Aku hanya berdua dengan adikku. Begitu
sampai, berfoto dulu di Jendela Bali.
Setelah itu kami menuju patung
Wisnu Kencana tanpa tangan, beruntung kami karena ada petugas di sana yang mau
memfoto kami berdua.
Namun pada saat hendak berfoto di
depan patung Garuda Wisnu Kencana, tidak ada petugas disitu, jadi kami foto
sendiri-sendiri deh.
Pada saat kami hendak pulang, ada
petugas di sana yang memberitahu kami bahwa sebentar lagi akan ada pertunjukkan
Tari Barong. Mendengar itu, kami tunda keinginan kami untuk pulang dan
bersegera menuju ke tempat pementasan Tari Barong.
Sebenarnya setelah dari Rama
Krisna, kami mau langsung ke Joger karena lokasinya dekat, tapi kami urungkan
niat kami dan kami ke Joger esok harinya, pada tanggal 10. Alamat Joger Pabrik
Kata-kata yaitu di Jalan Raya Kuta (Tanpa Nomer), Kuta, Bali. Letaknya ±
3.499,99 meter sebelah utara International Airport Ngurah Rai, Bali (kalau
tidak percaya, silakan ukur sendiri!).. Hahhahhaa..
Pokoknya kalau sudah masuk Joger,
bakal cengar cengir sendiri karena membaca tulisan kata-kata yang ada di sana. “Kalau
anda suka Joger berarti anda waras, tapi kalau anda tidak suka Joger, berarti
anda lebih waras”.. hahhaa.. Sudah diketahui banyak orang se-Indonesia, yang
terkenal di Joger adalah kaos yang banyak kata-kata nya, namun Joger tidak
hanya menjual kaos, mereka juga menjual jaket, sandal dan banyak souvenir
lainnya.
Selesai berbelanja, sekitar pukul
16.00 WITA kami pergi ke Dreamland Beach bersama kedua saudara sepupu kami.
Dreamland terletak di Jalan Griya Alam Pecatu,
Jimbaran, Badung.
Pantai ini berada dalam kompleks Bali Pecatu Graha.
Pada hari terakhir yaitu tanggal
11 Januari 2014, paginya kami menyempatkan ke Monumen Perjuangan Rakyat Bali
(Monumen Bajra Sandhi), terletak di Jalan Raya Puputan Niti Mandala, Denpasar.
Setelah itu, kami pulang ke
tempat saudara kami dan bergegas mempersiapkan barang-barang alias packing
untuk balik ke Banjarmasin. Pesawat kami terbang sekitar pukul 14.30 WITA dari
Ngurah Rai, transit di Juanda dulu, trus sampai di Syamsudin Noor sekitar pukul
18.00 WITA.
Yah itulah pengalaman aku dan
adekku liburan di Bali (Vacation in Bali) mulai dari berangkat tanggal 4
Januari 2014 sampai pulang tanggal 11 Januari 2014.
Semoga dari apa yang aku tulis
dapat menjadi referensi tempat yang akan dikunjungi pada saat berlibur ke Bali.
Aku berharap untuk liburan selanjutnya ke Bali, akan dapat memposting tempat-tempat
lain yang belum aku kunjungi.
Wassallam.. ^_^
Wassallam.. ^_^